Bermain adalah dunia anak-anak. Bermain sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangannya. banyak manfaat bisa didapatkan antara lain :
1. Bermain menjadi sarana penyaluran energi anak yang sangat besar,
2. Bermain membuat anak anak menjadi lebih ceria dan bersemangat,
3. Bermain mengajarkan anak untuk melakukan peranan untuk melakukan kegiatan bersama dengan lawan bermainnya..
Bermain memang bukan kegiatan serius, harus fun. Meski demikian, lewat bermain anak juga menyerap pengetahuan dan belajar menyelesaikan masalah. Sebetulnya, tanpa atau dengan orang tua, anak tetap bisa bermain. Tapi, jika orang tua mau melibatkan diri dalam permainan anak, ternyata banyak nilai plus didapatkan, baik untuk orang tua sendiri maupun bagi anak.
Memang, membiarkan anak bermain sendiri sah-sah saja. Lagipula, anak terkadang membutuhkan bermain sendirian untuk mengembangkan imajinasi dan kreativitasnya. Tapi, bukan berarti itu Anda tak perlu melibatkan diri dalam permainan anak-anak. Alasan bahwa anak sudah banyak teman bermain di sekolah dan di rumah, atau merasa bahwa Anda bukan tipikal orang tua yang fun untuk bermain, juga bukan alasan Anda men-shut down main bersama anak. Mengapa anak jangan selalu dibiarkan main sendirian? Ini beberapa alasannya:
a. Tak semua permainan itu aman. Alat permainan secara tak sengaja bisa berbahaya bagi anak, misalnya karena tak pernah ikut bermain di taman. Anda tak tahu bahwa permainan ayunan yang suka dimainkan anak itu ada bagian besinya yang berkarat dan berpotensi melukai anak.
b. Tak bisa tahu permainan atau mainan favorit anak. Maksud hati menyenangkan anak, tapi ternyata Anda malah memilihkan mainan yang terlalu rumit, atau sebaliknya terlalu mudah, sehingga anak pun bosan. Anda tak akan tahu tentang hal itu jika tak mengajaknya memainkan permainan itu.
c. Bahaya efek negatif permainan. Anak bisa saja diam-diam telah mengunduh game yang bersifat destruktif, seperti game perkelahian dan tembak-tembakan yang berdarah-darah dan mengandung unsur kekerasan dan bullying. Games semacam ini bukannya mendidik, justru memancing sikap agresif dan kasar.
d. Mainan mahal dan menarik sekalipun tidak akan terasa menyenangkan jika dimainkan sendirian. Apa artinya mobil mainan lengkap/ leggo yang komplit jika hanya di mainkan sendiri.. anak akan lebih semangat jika ada lawan bermainnya,, mereka akan lebih punya kompetensi untuk bersaing dengan lawan mainnya dalam memainkan permainan tersebut..